KISAH KLASIK
Sore itu saya ada janji untuk hadir di
acara REUNI SD tahun angkatan 2006, tak terasa waktu begitu cepat berlalu. Enam
tahun silam adalah terahir kalinya saya menghabiskan hampir seluruh waktu saya
untuk bermain dengan mereka. Dan hari
itu adalah hari yang sangat istimewa bagi saya dan juga teman-teman yang
lainnya, karena kami masih diberi kesempatan untuk berkumpulkembali.
Acara pun dimulai , kami duduk berhimpitan
satu sama lain. Beralaskan tikar sederhana. Bukan kemewahan kyang kami harapkan
namun kebersamaan, keceriaan, yang selalu dirindukan dari tiap-tiap wajah seperti dahulu. Dibawah
naungan cahaya rembulan berabur bintang yang membuat suasana menjadi indah, di
tambah lagi dengan lantunan musik-musik favorit kami dulu yang membuat hati semakin
teringat tentang masalalu, saat hari hari yang letih kami jalani bersama.
Alhamdolillah,...
dalam hati ini bersyukur, melihat wajah-wajah mereka yang bergembira tak ada
alasan bagi saya untuk juga merasakan keembiraan yang terpancar dari wajah
mereka. Ketahuilah kawan , diatas tikar
ini ada banyak hal yang bisa kita lakukan . Kita bisa merasakan angin,
menghitung bintang, bercerita tentang percintaan, memandangi bulan bersama,
makan bersama, berfoto, bersenda gurau, semua kita telah melakukannya bersama,
sung indah bukan??
Satu
hal yang takkan pernah bisa kulupakan adalah “Ket ika pertama kali kau dan aku
berjabat tangan.” Pada saat itu ikatan pertemanan telah terjalin diantara kita,
dan kalian adalah teman pertama yang kita semua
kenal dalam hidup kita setelah keluarga kita masing-masing.
Bersenang-senanglah
karena hari ini yang akan kita rindukan di hari nanti sebagai kisah klasik masa
depan.
Tidak ada komentar :
Posting Komentar